Pilkada Dumai 2024, UAS Tidak Beri Dukungan ke Ferdiansyah

Pilkada Dumai 2024, UAS Tidak Beri Dukungan ke Ferdiansyah
Foto: Ustadz Abdul Somad bersama H Ery Makmur

SEKILASRIAU.COMDi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Dumai tahun 2024, Ustadz Abdul Somad (UAS) tidak beri dukungan kepada Calon Walikota nomor urut 2, Ferdiansyah.

Sebagaimana diketahui pernyataan ini muncul lantaran adanya video yang menframing bahwa Ustad Kondang ini memberikan dukungan kepada Ferdiansyah, yang berpasangan dengan H Soeparto atau yang disingkat dengan FATONAH.

Sementara dalam video yang beredar di Medsos, tidak ada sama sekali pernyataan yang keluar dari UAS soal dukung mendukung di Pilkada Dumai.

Unggahan di Medsos mengenai narasi dukungan UAS ke salah satu calon di Pilkada Dumai

Lantaran dinilai menimbulkan kegaduhan, H Ery Makmur, seorang warga Dumai yang dikenal dekat dengan Ustadz Abdul Somad mencoba mencari kebenaran tentang isu dukungan UAS kepada Ferdiansyah itu.

“Melalui pesan singkat WhatsApp, UAS menyatakan tidak pernah mendukung saudara Ferdiansyah,” kata Ery Makmur, kepada Sekilas Riau, Selasa (22/10/2024).

Dikatakan Ery Makmur, dirinya sangat menyayangkan foto dan video silahturahmi UAS ke rumah Ustadz Lukman Syarif yang tanpa direncanakan dan bertemu dengan Ferdiansyah digiring oleh pihak-pihak tertentu.

Dalam komunikasinya dengan ustadz kondang itu, lanjut Ery, secara tegas beliau menyatakan tidak ada acara dukung mendukung kepada salah satu paslon untuk pilkada Kota Dumai. “Dia netral,” ucapnya.

Kata Ustadz Edi Azhar

Tidak hanya pernyataan H Ery Makmur, polemik narasi dukungan UAS ke salah satu Calon di Pilkada Dumai juga membuat Ustadz Edi Azhar, yang juga seorang anggota DPRD Pekanbaru angkat bicara.

Edi Azhar mengungkapkan jawaban singkat komunikasi dirinya dengan UAS mempertanyakan persoalan tersebut.

“Ketika saya bertanya melalui WhatsApp kepada Tuan Guru UAS apakah benar mendukung calon dalam video tersebut? Lalu beliau menjawab ‘Ambo dibao singgah k umah ust Lukman Syarif. Dtg ferdi, Kini digoreng Begitu buya,” ujar Edi Azhar, mempraktekan jawaban UAS.

Terakhir, Edi Azhar mengajak kepada seluruh masyarakat terutama warga Dumai untuk terus menjaga marwah ulama dan jangan mudah terpecah oleh pihak-pihak mencoba membenturkan antara ulama dan umaro.

“Ulama dan pemimpin harus saling menguatkan untuk kemajuan serta kebaikan umat/masyarakat,” pungkasnya. (Red)