SEKILASRIAU.COM – Apical melalui unit bisnisnya di Kota Dumai kembali menunjukan perhatiannya terhadap wilayah sekitar. Kali ini perusahaan pengolah minyak nabati itu fasilitasi perbaikan Jembatan Sungai Nerbit dan jalan di Kelurahan Lubuk Gaung.
Perbaikan dilakukan pada bagian urukan jembatan di kedua sisi dan jalan di sekitar simpang yang tampak rusak parah.
Atas kerusakan tersebut dinilai dapat membahayakan pengguna jalan dan mengganggu kelancaran lalu lintas.
Perbaikan Jembatan Sungai Nerbit mencakup area sepanjang 11,5 meter, lebar 6 meter, dan kedalaman 0,35 meter.
Sedangkan untuk simpang empat Jalan Nerbit, perbaikan dilakukan pada area sepanjang 11,5 meter, lebar 3 meter, dan kedalaman 0,35 meter.
“Apical sangat memperhatikan kebutuhan infrastruktur masyarakat, khususnya di sekitar area operasional kami. Jalan dan jembatan ini sangat penting bagi aktivitas sehari-hari warga. Oleh karena itu kami memfasilitasi perbaikan ini untuk mendukung mobilitas masyarakat,” ujar perwakilan Manajemen Apical, Kamero Bangun, Rabu (28/5/2025).
Dikatakan Kamero, fasilitasi perbaikan jembatan dan ajalan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan terhadap filosofi 5C, yaitu: Community, Country, Climate, Customer, dan Company.
Sementara itu, Plh Camat Sungai Sembilan
Ade Wicaksono Sohles, S.STP, menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari pihak perusahaan terkait hal ini.
“Jalan dan jembatan ini adalah penghubung utama antar kelurahan seperti Lubuk Gaung, Basilam Baru, Tanjung Penyembal, Sungai Geniot, dan Batu Teritip. Warga sangat bergantung pada jalur ini untuk beraktivitas setiap hari,” kata Ade.
Ade tak lupa mengucapkan terima kasih atas kontribusi perusahaan-perusahaan yang ikut serta dalam pembangunan ini.
“Kami berterima kasih atas kontribusi perusahaan-perusahaan, termasuk Apical melalui PT Sari Dumai Oleo, yang sudah ikut serta dalam perbaikan. Semoga kerja sama antara pemerintah dan dunia usaha bisa terus terjalin dengan baik ke depannya,” pungkas Ade.
Sebagai informaai, Jalan dan jembatan Sungai Nerbit ini berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Riau.
Meski begitu, kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat tetap menjadi kunci agar infrastruktur di wilayah ini terus terjaga dan bisa dimanfaatkan secara optimal.
Tiga perusahaan lain yang juga beroperasi di wilayah tersebut turut terlibat dalam perbaikan jembatan dan jalan ini.
Editor: Redaksi