SEKILASRIAU.COM – Sebuah bangunan terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kota Dumai yang selama ini selalu disorot akhirnya terkuak fungsinya. Bea Cukai (BC) sebut tempat penyimpanan rokok Gudang Garam.
Hal itu diketahui dari pernyataan Bea Cukai Dumai, melalui Kasi Humas Dedi Husni di beberapa media elektronik.
Bea Cukai menyebut bangunan tersebut merupakan tempat penyimpanan rokok Gudang Garam untuk tujuan ekspor dan telah dilindungi oleh dokumen cukai.
“Gudang itu menyimpan rokok Gudang Garam untuk tujuan ekspor. Ada dokumen cukai yang melindungi barang di sana,” ujar Dedi melalui pesan singkat, Rabu (29/10/2025) dilansir dari Speednews.id.
Meski demikian, Dedi menegaskan bahwa Bea Cukai tidak berwenang terkait legalitas bangunan.
“Sah atau tidaknya gedung itu berdiri bukan urusan Bea Cukai, melainkan Pemko Dumai. Kami hanya mengawasi barang yang ditimbun di dalamnya,” tegasnya.
Pernyataan tersebut sekaligus menjawab rasa penasaran masyarakat yang selama ini bertanya-tanya mengenai fungsi bangunan itu.
Salah satu warga bahkan mengaku lega setelah mendengar penjelasan resmi dari Bea Cukai Dumai.
Pasalnya, bangunan tersebut diduga sebagai gudang rokok tanpa pita cukai atau ilegal.
“Alhamdulillah, akhirnya tahu juga bangunan apa yang berdiri di samping RS Awal Bros Dumai. Selama ini penasaran karena tidak ada plangnya dan selalu dijaga,” ujar Amat, kepada Sekilas Riau, Selasa (4/11/2025).
Untuk memastikan kebenaran informasi ini, Sekilas Riau berupaya mengonfirmasi langsung kepada Kepala Bea Cukai Dumai, Ruru Firza Isnandar, namun hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum dapat dihubungi. Begitu pula dengan pemilik bangunan.
Sementara itu, Kasi Humas Dedi Husni juga belum memberikan penjelasan terkait pernyataannya.
Ia juga tidak membantah bahwa bangunan itu digunakan sebagai penyimpanan rokok Gudang Garam yang telah dilengkapi dokumen cukai resmi. (Red)
