Rohil (sekilasriau) – Akan beralihnya PT.Chevron Vacifik Indonesia ke Pertamina banyak dilakukan perbaikan salah satunya penggantian jalur minyak dengan metode pipa sistem tanam.
Dengan metode pipa sistem tanam tersebut tentu ada sebahagian bangunan dan tanaman masyarakat yang ada diatasnya harus dilakukan pembongkaran.
Dengan tanaman yang dibongkar tersebut tentu adanya kontribusi untuk ganti rugi yang harus diberikan oleh perusahaan kepada masyarakat.
Komandan Koramil 05/Rimba Melintang Kapten Inf Alfarisi bersama Kapolsek Bangko Pusako Akp K.Sirait, Camat Bangko Pusako Bapak H.Bakhori dan Penghulu melaksanakan rapat koordinasi dengan masyarakat pemilik lahan di Aula Kantor Kepenghuluan Bangko Permata Kecamatan Bangko Pusako, Selasa (28/7/2021).
Dalam rapat tersebut Kapten Inf Alfarisi menyampaikan kepada masyarakat agar segera mencari solusi dalam permasalahan sistem ganti rugi karena percepatan penanaman pipa segera tercapai.
Dari perwakilan masyarakat yang hadir juga menyampaikan mendukung proyek nasional yang dikerjakan saat ini namun dengan harapan sistem ganti rugi yang diberikan kepada masyarakat agar segera dilaksanakan dan sesuai dengan harapan dan tepat sasaran.