SEKILASRIAU.COM – Sebuah video memperlihatkan konser Farel Prayoga terlihat sepi dari penonton viral di media sosial.
Konser itu digelar di Lapangan Karangrejek, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta.
Didalam video tampak suasana konser yang sepi dari penonton, lantas apa penyebab konser tersebut terlihat sunyi?
Dikutip dari Viva Konser yang dilaksanakan di Lapangan Karangrejek itu menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial itu memperlihatkan Farel Prayoga sedang membawakan lagu andalannya, Ojo Dibandingke karya Abah Lala.
Penyanyi cilik asal Banyuwangi itu terlihat di atas panggung besar.
Sementara beberapa video lain memperlihatkan Farel Prayoga tengah disawer oleh seorang pria berkaus hitam dan menggunakan celana pendek di atas panggung.
Ketika kamer bergeser ke arah penonton, tampak konser tersebut sangat sepi.
Lapangan hijau yang luas dengan sejumlah tenda yang berdiri pun tampak kosong.
Penonton hanya terlihat di area panggung saja. Konser Farel Prayoga yang sepi penonton itu diunggah oleh pemilik akun Twitter @hiburandisosmed.
“Video terlampir yang nonton bisa jadi cuma panitianya,” tulis akun Twitter @hiburandisosmed seperti dikutip VIVA pada Senin, 19 Desember 2022.
Meski konser tidak dihadiri oleh banyak penonton, pengawalan tetap dilaksanakan.
Tampak sejumlah anggota kepolisian berlalu lalang di sekitar lapangan untuk mengamankan gelaran konser tersebut.
Sepinya konser Farel Prayoga itu diduga karena harga tiket yang terlampau mahal.
Warganet pun langsung ramai mengomentari unggahan tersebut.
Mereka mengatakan harga tiket Farel Prayoga terlalu mahal.
Seperti diketahui, harga tiket untuk konser itu adalah Rp50 ribu untuk kategori umum, Rp150 ribu untuk kategori VIP, dan Rp250 ribu untuk kategori VVIP.
Harga tersebut dianggap terlalu mahal mengingat konser digelar di wilayah pedesaan.
“Itu di lapangan desaku, baru minggu kemarin masuknya memang mahal banget walaupun di promosikan sampe mueter desa ke desa lain tetep sedikit banget yg tertarik,” kata salah seorang warganet.
“Wkwk kasian panitianya, tapi emg harganya gak ngotak sih. 100rb aja masih mahal untuk penyanyi cover yg blm punya lagu sendiri dan pamornya makin nurun juga. Apalagi 250k,” komentar warganet lain.
Editor: Do