SEKILASRIAU.COM – Baru-baru ini media sosial tengah menyoroti terjadinya macet parah di kawasan Puncak Bogor. Polisi beberkan biang keladi kemacetan horor tersebut.
Kemacetan puncak Bogor Jawa Barat diketahui terjadi sejak siang 15 September 2024 hingga tengah malam.
Keluhan pengguna jalan membuat postingannya ke media sosial membuat macet horor di Puncak Bogor menjadi pembahasan trending.
Kemacetan sepanjang jalan di Kawasan Puncak merupakan imbas libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW. Bahkan banyak pengguna kendaraan yang terjebak belasan jam.
Dalam pantauan di media sosial X atau dahulu Twitter, banyak terlihat keluhan, salah satunya tidak terlihatnya petugas kepolisian mengatur kemacetan arus lalu lintas.
Salah satu jalan pintas juga mengalami di daerah itu juga mengalami kemacetan parah seperti jalan utama.
Bahkan adanya informasi pengguna jalan dilaporkan meninggal dunia.
“Macet Horor Puncak Bogor, infonya ada 1 korban meninggal karena terjebak macet lebih dari 9 jam. Libur panjang semrawut jalanan, motor roda dua sih yang kebanyakan ga teratur ngambil dua jalur dan akhirnya stuck berhadapan sama lawan arah sebaliknya,” tulis akun X @AIs1to.
Selain itu, @Ais1to juga membagikan sebuah rekaman video. Sang perekam video mengungkapkan kata ampun ketika melihat kemacetan yang terjadi lantaran begitu parah.
“Ampun-ampun hehehe… bendera putih nyerah euy… nyerah-nyerah,” ucapnya.
Disamping keluhan macet warganet menyayangkan tidak adanya pihak kepolisian yang mengatur lalu lintas.
Warganet lainnya menilai bahwa Pemerintah daerah harus segera membenahi sarana prasarana dan tata kota daerah Puncak, agar kemacetan tidak terjadi berkelanjutan.
“Terjebak di Taman Safari Puncak Bogor, tanggal 15 September 2024, sebagai ikon wisata, sarana prasarana tata kota daerah puncak harus banyak pembenahan. Transportasi umum adalah keniscayaan,” tulis akun @chandraaa_huang.
Biang Keladi Macet di Puncak Bogor
Masalah macet di kawasan Puncak Bogor ini sebenarnya cerita lama. Setiap libur panjang terutama saat arus mudik, kawasan ini selalu dihantui dengan kemacetan. Sejumlah pihak telah menginisiasi ide untuk Mengurangi macet di Puncak.
Kemacetan parah yang terjadi di kawasan puncak Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (15/9/2024) diakibatkan sejumlah faktor.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menuturkan faktor pertama karena peningkatan volume kendaraan yang menuju ke ke kawasan Puncak.
Ini terjadi bertepatan dengan libur panjang Maulid Nabi sehingga banyak masyarakat melakukan aktivitas wisata.
Faktor kedua yakni pemotor tidak tertib yang menyebabkan kemacetan.
Banyaknya pemotor yang melambung dan melawan arah menyebabkan lalu lintas di kawasan Puncak terkunci.
“Ketika mereka bertemu ruang kosong, mereka melambung dan melawan arah sehingga membuat arus lalulintas terkunci,” ucap Rizky saat dihubungi Senin (16/9/2024), dikutip dari Tribunnews.com.
Menurutnya kendaraan roda dua mendominasi di malam hari, namun volume kendaraan yang naik dan turun itu seimbang.
Rizky mengatakan volume kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta begitupun dari arah sebaliknya terpantau ramai.
Kepolisian menerapkan kebijakan rekayasa lalu lintas sistem satu arah (SSA) dikawasan Puncak Bogor sejak pukul 06.30 Senin (16/9/2024).
Langkah ini diambil guna memperlancar kendaraan yang turun dari Puncak menuju ke Jakarta dan sekitarnya.
Editor: Redaksi