SEKILASRIAU.COM – Agustia Ningsih, seorang warga Dumai merasa kagum atas kinerja Wali Kota Paisal yang merubah area Jalan Brigjen HR Soebrantas sehingga sekarang menjadi icon di bumi lancang kuning dikenal banyak orang.
Semenjak menjadi kota, Dumai diakuinya tidak ada tempat yang spesial untuk dapat dikunjungi bersantai bersama rekan, keluarga dan anak-anak. Kecuali di sebuah Mall dan Ramayana. “Itupun harus menguras kocek dalam-dalam,” ujar Ningsih, kepada Sekilas Riau, Rabu (13/11/2024)
Diceritakan perempuan kelahiran tahun 1991 itu, waktu masih gadis tempat favorite ngumpulnya anak muda Kota Dumai hanya di Perwira. Ternyata lokasi tersebut hanya memperlihatkan pertunjukan anak-anak motor.
“Tempat tersebut memang menjadi favorite, akan tetapi menurutnya kurang pantas untuk generasi muda, lantaran mengandung hal-hal negatif,” ujarnya.
Nah, sekarang, Wako Paisal yang dilantik pada tahun 2021 lalu berhasil merubah kawasan jalan Brigjen HR Soebrantas menjadi tempat yang diminati masyarakat banyak.
Berdirinya mesjid megah di tengah kawasan tersebut memiliki nilai agamis. Tentunya sangat positif untuk semua kalangan. Bahkan lokasi itu sekarang menjadi kebanggaan masyarakat Dumai yang telah dikenal hingga ke manca negara.
“Kami bangga dengan Paisal, Dumai sekarang sudah ada icon,” ungkapnya.
Sebagai anak kelahiran, Ningsih mengucapkan terima kasih atas perjuangan Wali Kota Paisal merubah wajah Kota Dumai menjadi sekeren ini.
“Terima kasih Pak Paisal,” pungkasnya.
Malioboro Dumai
Untuk diketahui, kawasan di Jalan Brigjen HR Soebrantas, Kota Dumai memang tampak berubah. Daerah tersebut juga sekarang dikenal dengan Malioboronya Kota Dumai.
Di kawasan itu, terdapat gedung-gedung megah, diantaranya Dumai Islamic Center Habiburrahman, Mall Pelayanan Publik (MPP), Taman Bukit Gelanggang dan lainnya.
Setiap badan jalan kawasan tersebut selain di hiasi lampu-lampu dan tempat duduk juga adanya taman serta pernak pernik yang membuat pemandangan semakin indah.
Tempat tersebut tidak pernah sepi, selalu banyak dikunjungi masyarakat, baik lokal maupun luar daerah. Sehingga area tersebut menjadi suatu icon nya Kota Dumai. (Red)
