SEKILASRIAU.COM – Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2026, semangat masyarakat Dumai untuk mengibarkan Bendera Merah Putih di rumah dan pertokoan tampaknya masih minim. Meski imbauan dari pemerintah agar bendera dikibarkan sejak 1 Agustus sudah disampaikan secara luas.
Hasil pantauan di sejumlah kawasan pertokoan seperti Jalan Hasanuddin, Sukajadi, Syarif Kasim, dan Sudirman, belum banyak terlihat bendera Merah Putih berkibar.
Padahal, pengibaran bendera selama bulan Agustus menjadi simbol penghormatan terhadap jasa para pahlawan dan perwujudan semangat nasionalisme.
Geliat penjualan bendera Merah Putih mulai terlihat dengan munculnya pedagang musiman di sejumlah ruas jalan utama di Dumai.
Pemerintah RI tahun ini mengusung tema HUT ke-80 Kemerdekaan RI: “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”.
Sebuah semangat kolektif untuk menyatukan langkah bangsa menuju masa depan yang lebih baik.
Logo resmi HUT ke-80 RI juga dirancang dengan semangat “Dimiliki Bersama, Dirayakan Bersama”, menggambarkan semangat gotong royong dan kebanggaan bersama sebagai energi penggerak bangsa.
Seorang warga Dumai, Nanda, mengaku telah mengetahui adanya imbauan tersebut. “Kami rutin mengibarkan bendera setiap tahun, tapi tahun ini semangatnya berbeda. Pemerintah terlihat lebih aktif mendorong partisipasi masyarakat,” ujarnya.
Kata Kasat Pol PP
Menanggapi kondisi di lapangan, Kepala Satpol PP Dumai, Yudha Pratama, menyatakan akan memimpin langsung patroli ke sejumlah titik.
“Tim akan disebar ke kawasan protokol untuk menyampaikan imbauan langsung kepada masyarakat agar segera mengibarkan Bendera Merah Putih,” tegasnya pada Senin (4/8).
Kementerian Dalam Negeri RI juga menekankan bahwa pengibaran bendera selama bulan Agustus adalah bentuk penghormatan kepada para pahlawan, sekaligus upaya menumbuhkan semangat persatuan dan kebangsaan. (Red)