SEKILASRIAU.COM – Kawasan tepian Mahakam disulap menjadi tempat wisata memukau yang sekarang disebut Teras Samarinda.
Perubahannya disanjung oleh salah satu pengunjung. Pasalnya, dari berbagai titik terlihat rapi dan tertata, ditambah fasilitas diikuti lighting yang menambah pundi-pundi kawasan tersebut semakin terlihat indah.
“Keren banget, sekarang tempat parkir juga sudah memadahi walaupun agak terlalu jauh. Tapi dengan begitu, tidak ada juru parkir liar,” ujar Nur Fadilah Putri, dikutip dari KaltimPos.
Menanggapi video soal puntung rokok yang sempat beredar, Putri, mengatakan kesadaran diri terhadap kebersihan lingkungan adalah kunci utama.
Sebab, dalam pengamatannya, di setiap sudut telah disediakan tempat pembuangan sampah sementara.
“Mungkin dari pribadi lagi bagaimana kita bertanggung jawab terhadap kebersihan. Apalagi teras ini kan baru dibuka, tinggal kesadaran diri lagi untuk membuang sampah pada tempatnya. Karena di setiap titik ada, dan harusnya bisa dibuang di tempatnya,” tukasnya perempuan berusia 20 tahun tersebut.
Indahnya Teras Samarinda
Sejak dibuka pada Sabtu (7/9/2024) malam, Ratusan pengunjung langsung menyerbu malam Minggu di Teras Samarinda usai pagar seng penghalang dibuka yang sebelumnya telah ditunggu warga.
Icon wisata baru yang berada di Propinsi Kalimantan Timur tersebut langsung menjadi sorotan positif. Warga datang berkunjung ke Teras Samarinda terlihat antusias.
Keindahan pemandangan memang membuat pengunjung terpesona. Apresiasi Pemkot menyulap Tepian Mahakam banyak dilontarkan warga.
“Baru kali ini saya melihat ini ratusan warga yang menyaksikan, luar biasa gerakan Andi Harun,” ungkap Ansawi warga Loh Buah, dikutip dari TribunKaltim.
Selain tempatnya yang sudah ditata rapi, lampu yang berwarna-warni, toilet, tempat duduk dan ada fasilitas lain tersedia di Teras Samarinda. Seperti area pejalan kaki, bersepeda dan lapak untuk para UMKM.
“Kesadaran masyarakat nanti harus menjaga semua fasilitas ini, ini sangat bagus dan tempat hiburan ini luar biasa,” jelasnya
Teras Samarinda kini menjadi tempat populer wisata terbaru di daerah tersebut. Warga juga berharap kepada pengunjung untuk bisa saling menjaga.
Editor: Redaksi