SEKILASRIAU.COM – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Islam Riau (UIR) bantu Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Mina Family di Simpang Belutu, Kandis, Siak.
Bantuan tersebut melalui program PKM Hibah Dikti Pemberdayan Kemitraan Masyarakat Tahun 2024 untuk meningkatkan produksi dan kualitas abon ikan Patin Pokdakan Mina Family, pada 8 Agustus 2024.
Pokdakan Mina Family yang dibentuk pada tahun 2022 mendapatkan penyuluhan yang didampingi oleh Tim Penyuluh Perikanan Ibu Efariani Fakri, S.PI, M.Si dan Tim PKM, Dr. Sri Maulidiah, S.Sos, M.Si, Dr. Ir. H. Agusnimar, M.Sc, Dr. Desy Mardianty, S.E, M.M serta dua mahasiswa, Syahruddin dan Ikhtiaruddin.
Semua penyuluh melakukan berbagai langkah strategis untuk membantu kelompok ini mengatasi tantangan yang sering dihadapi.
Semenjak dibentuk, Pokdakan Mina Family memang fokus kepada budidaya ikan air tawar, khususnya Patin. Sistem menggunakan kolam tanah dibangun secara gotong royong dan telah mengalami kemajuan pesat.
Hasil panen ikan juga sudah mencapai 600 Kg yang disalurkan mengisi kebutuhan rumah makan, warung serta penjual eceran di Kecamatan Kandis.
Meski tergolong berhasil, ada beberapa kendala Pokdakan Mina Family dalam memajukan budidaya ikan Patun ini. Salah satunya dalam produksi abon ikan Patin. Permasalahan utama yang diidentifikasi oleh Tim PKM adalah keterbatasan pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah menjadi abon yang berkualitas.
Selain itu keterbatasan peralatan untuk mengeringkan minyak pada abon, serta kesulitan dalam pemasaran lantaran belum adanya izin industri produksi.
Menanggapi permasalahan tersebut, Tim PKM melakukan serangkaian upaya untuk membantu Pokdakan Mina Family. Di antaranya, melaksanakan penyuluhan tentang teknik pengolahan ikan Patin menjadi abon berkualitas, menyediakan mesin pengering minyak (Spinner) untuk memperpanjang masa simpan abon, serta membantu kelompok dalam mengurus perizinan seperti Izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) dan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Kemudian, Tim PKM juga mempersiapkan desain Packaging dan merek untuk abon ikan Patin yang diproduksi oleh Pokdakan Mina Family.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk di pasar dan membuka peluang pemasaran yang lebih luas.
Kegiatan ini tidak hanya sejalan dengan pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi bidang Pengabdian Kepada Masyarakat, tetapi juga mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang mendorong dosen dan mahasiswa untuk terlibat langsung dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan di masyarakat.
Dengan adanya dukungan ini, diharapkan Pokdakan Mina Family dapat meningkatkan produksi abon ikan Patin. Sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat setempat.
Pokdakan Mina Family dan masyarakat Simpang Belutu menyampaikan rasa terima kasih kepada Tim PKM UIR yang telah berbagi berbagai inovasi dan dukungan yang diterapkan.
Mereka optimis bahwa produk abon ikan Patin akan semakin dikenal luas dan dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi komunitas setempat.
