SEKILASRIAU.COM – Salah satu warga Kelurahan Bagan Besar, Kota Dumai Warda Zafira menyambut baik sosialisasi pembuatan sabun cuci piring yang di taja oleh Mahasiswa Kukerta UNRI tahun 2023, Senin (14/8/2023).
“Kegiatan ini sangat positif dan juga sangat bermanfaat untuk masyarakat,” kata Warda Zafira.
Ia juga mengucapkan terimakasih nya kepada Mahasiswa Kukerta UNRI yang telah mengadakan kegiatan sosialisasi cara pembuatan sabun cuci piring.
Sehingga, tambah Warda Zafira, masyarakat dapat mengetahui cara dan bahan-bahan yang digunakan untuk menciptakan sabun ini.
“Terimakasih kepada adik-adik Kukerta UNRI yang telah mengadakan sosialisasi ini, sehingga kami tau bahan-bahan apa saja yang digunakan untuk pembuatan sabun cuci piring,” ungkapnya.
Sebelumnya diketahui Mahasiswa Kukerta UNRI 2023 bersama Dosen pembimbing lapangan Prof. Dr. Rita Kurnia, M. Ed menggelar sosialisasi pembuatan sabun cuci piring di Kelurahan Bagan Besar, Kota Dumai.
Sosialisasi pembuatan sabun cuci piring ini digelar di posko Kukerta UNRI 2023 Bagan Besar di Jalan Panti Asuhan, Kota Dumai yang diikuti oleh ibu-ibu warga RT 006 dan Rt 008.
Sosialisasi pembuatan sabun cuci piring ini juga bertujuan untuk menambah pengetahuan serta mengenalkan kepada warga sekitar mengenai penggunaan bahan kimia.
Sebagai narasumber, Mahasiswi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNRI, Nadratul Aufa memaparkan alat dan bahah-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan sabun tersebut.
Dijelaskan Nadratul Aufa, bahan tersebut diantaranya yaitu:
1. Texapon
Berfungsi untuk mengangkat lemak dan kotoran
2. Sodium lauryl Sulfat(SLS)
Berfungsi sebagai pembersih dan pembentuk busa pada sabun
3. EDTA2Na
Berfungsi sebagai pengawet sabun cair
4. Garam
Berfungsi sebagai pengental serta meningkatkan busa sabun dan juga untuk proses saponifikasi
5. Pewangi
Berfungsi untuk memberikan wangi
7. Pewarna
Berfungsi untuk memberikan warna pada sabun agar tampak lebih menarik
9. Air
Berfungsi sebagai pelarut
Pantauan media ini, kegiatan sosialisasi itu diakhiri dengan pembagian sabun cuci piring kepada warga yang hadir.
“Semoga sosialisasi pembuatan sabun ini dapat diterima dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Nadratul Aufa.
Penulis: Redaksi
