SEKILASRIAU.COM – Wartawan senior Kota Dumai Meggy Alfajrin sesali adanya informasi sikap arogan oknum Imigrasi Dumai yang menyebut rekan media Dumai “Kampret”.
Pernyataan itu didapatinya dari informasi media massa mediaappi.com, yang terbit pada 28 Juli 2023.
“Kampret untuk rekan media Jurnalis kota Dumai, jangan ada nampak rekan media massa menginjakkan kaki di kantor imigrasi Dumai ya”
“Jika itu benar, sangat disesali sekali,” ujar Meggy yang diketahui wakil Ketua PWI Kota Dumai.
Dijelaskan Meggy, terlepas dari apa permasalahanya, bahasa yang dikeluarkan seperti itu membuatnya risih.
Ia juga menjelaskan Pers itu punya fungsi kontrol sosial, terlebih terhadap pelayanan publik yang langsung berhubungan dengan masyarakat.
“Pers juga sebagai pilar ke- 4 demokrasi, ketika mereka menjalankan tugas jangan dihambat-hambat, karena tugas itu dilindungi oleh UU, jadi sebagai pejabat negara seharusnya tidak semestinya menggunakan bahas seperti itu apalagi kata tersebut seperti merendahkan profesi dari Pers,” jelasnya.
Disamping itu, Mufaidnuddin membenarkan adanya oknum Imigrasi Dumai yang sebut rekan media Dumai Kampret itu.
“Benar,” balas WhatsAppnya saat dikonfirmasi.
Sementara itu, Kepala Imigrasi Dumai Rejeki Putra Ginting mengatakan bahwa informasi oknum pejabat Imigrasi sebut rekan media dumai Kampret itu adalah Hoax.
“Haox itu bang,” kata Rejeki Putra Ginting, saat dikonfirmasi awak media via WhatsAppnya, Jumat (28/7/2023).
Ginting juga menuding informasi itu hanya oknum yang tidak senang sama Imigrasi saja. Ia juga seperti tidak mempermasalahkan hal tersebut, karena Masyarakat Dumai mengetahui pelayanan Imigrasi Dumai sekarang sudah baik.
“Yang ndak senang sama imigrasi aza kali, Ndk apalah bang yang jelas masyarakat dumai mengetahui pelayanan kami sekarang sdh lebih baik,” ungkapnya.
Penulis: Redaksi
