Rohil (sekilas Riau) – Gerakan tanam Oplah Brigade pangan pemuda setia tani Kepenghuluan Rokan Baru Pesisir yang merupakan binaan Kodim 0321/Rohil gelar penanam padi perdana di lahan Ketahanan Pangan Kodim 0321/Rohil di Kecamatan Pekaitan, Kamis (9/1/2024).
Kegiatan taman perdana tersebut dihadiri Kepala Balai Besar Peramal OPT Dirjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian, Yurisman, Dandim 0321/Rohil, Letkol Kav. Nugraha Yudha Prawiranegara, S.IP, DKPP Rohil, Aldi, S.IP, Pasi Ter Kodim 0321/Rohil, Kapten Inf. Sudarwanto, Ps. Pasi Intel Kodim 0321/Rohil, Kapten Arh. Simson Siregar, PPL Desa Rokan Baru Pesisir, Soleh, SP, Ketua Berigade Pangan Pemuda Setia Tani, Sujarwo Edi, Para rombong Kementrian Pertanian serta para petani dan Babinsa.
Dandim 0321/Rohil, Letkol Kav. Nugraha Yudha Prawiranegara SIP dalam sambutannya menyebutkan bahwa kedatangan pak yuris dari kementerian ini merupakan salah satu bentuk atensi pelatihan dari pemerintah pusat bahwa program swasembada pangan ini harus kita dukung dengan penuh.
“Kemarin kita bersama yang ada di kabupaten Rokan Hilir telah melaksanakan upaya perluasan areal tanam sebagai salah satu strategi kita untuk mencapai target swasembada pangan seperti yang ditargetkan oleh pemerintah untuk kabupaten Rokan Hilir, diantaranya kita sudah membuka secara swadaya beberapa lahan di wilayah kabupaten Rohil,” kata Dandim.
Kita lanjutnya, sudah mempersiapkan kegiatan untuk penanaman di bulan April ke depan, dan hari ini telah melaksanakan kegiatan tanam perdana di wilayah Rohil dan selalu dilakukan pengawalan dengan maksimal guna mengantisipasi segala kendala-kendala yang ada baik itu instruktur jalan.
“Kami meminta kepada pemerintah daerah agar mendukung program dari pemerintah pusat pertanian yang di limpahkan kepada Berigade Pangan dan insya Allah tanaman yang kita tanam pada hari ini dapat bermanfaat di bulan April nanti,” terangnya.
Dandim juga berharap kegiatan tanam perdana ini dapat meningkatkan produk pertanian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Rokan baru pesisir khususnya dan juga yang terakhir tentunya bisa memberikan peluang kepada kita dan Rohil bisa menjadi pusat lumbung padi untuk Provinsi Riau.
Kepala Balai Besar Peramal OPT Dirjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian, Yurisman dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini sudah melakukan pertemuan untuk mengatur strategi dan sekaligus melakukan namanya drilling, serta pihaknya telah menyampaikan kepada seluruh penyuluh supaya strategi yang dilakukan bisa berjalan dengan mengaplikasikan strategi yaitu dengan gerakan percepatan tanam.
Di lahan ini terangnya, ada tiga brigade pangan dan lahan kurang lebih ada 600 hektar.
“Semoga Berigade yang lain segera melakukan gerakan percepatan tanam dan kami beserta pak Dandim selalu berupaya bagaimana petani ini bisa melakukan percepatan tanam sehingga dapat meningkatkan produksi untuk provinsi Riau, khususnya dan pemerintah Indonesia pada umumnya,” paparnya.
Gerakan tanam ini tambahnya, adalah gerakan pertama. Sehingga diharapkan di tahun ini bisa melakukan penanaman sebanyak tiga kali dengan menggunakan varietas unggul baru dengan produktivitas tinggi dengan demikian strategi untuk tiga kali tanam bisa tercapai.
“Strategi ini akan berhasil apabila ada sinergi strategi dari berbagai pihak untuk mendukung proses program ketahanan pangan ini, kita tetap semangat dan kita tetap bahagia berkarya untuk kemaslahatan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kadis Pertanian Rohil Aldi dalam sambutannya mengatakan bahwa pada hari ini kita melakukan percobaan penanaman dengan strategi lebih cepat dari kebiasaan tradisi yang biasanya dari 20-25 hari percepatan tanam.
“Kita mempunyai Oplah 25 hektar dan 35 hektar untuk reguler. Mudah-mudahan percepatan tanam pada hari ini dapat mencapai target Sebayak 900 hektar melalui strategi,” pungkasnya.
