Disperindagsar Rohil Gelar Pelatihan Pembuatan Aneka Kue Basah dan Olahan Ikan

Sekilasriau.com – Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Disperindagsar) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) gelar pelatihan peningkatan kompetensi teknis pembuatan aneka kue basah dan olahan ikan.

Kegiatan yang berlangsung di gedung pertemuan Misran Rais, Jalan Utama, Rabu, (9/9/20) itu dibuka oleh Asisten II Setda Rohil, H.Rahmatul Zamri, S.sos. Hadir, Kepala Disperindagsar Rohil, Drs.Sukma Alfalah, M.Si.

Pelatihan itu dilaksanakan untuk mengurangi angka pengganggura. Selain pelatihan, Disperindagsar juga memberikan bantuan bantuan teknis dan bantuan start up usaha bagi keluarga penerima manfaat.

Rahmatul Zamri mengatakan, kegiatan pelatihan digelar karena Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Disperindagsar telah mendapatkan dana itensif dari Pemerintah Pusat melalui APBN.

“Dana itensif diberikan berdasarkan pertimbangan pertama dari kinerja keuangan daerah berupa prestasi atau kinerja keuangan kita baik berupa sisi laporan keuangan hasil audit BPK kita dapat WTP,”ujarnya.

Kemudian, sambung Rahmatul, proses pelaksanaan APBD, mulai proses perencanaan itu menggunakan i planning dan ebudgeting yang menerapkan i government yang mengesahkan tepat waktu.

“Tiga tahun terakhir ini kita selalu tepat waktu. Kemudian dari sisi pelayanan kepada masyarakat kita cukup baik sehingga dana dari itensif untuk masyarakat termasuk membantu pelaku dunia usaha,”ucapnya.

Terkait pelatihan olahan okan, Plt Kadis Koperasi dan UKM itu menyebutkan potensi di Rohil cukup besar ikan. Makanya, hal tersebut yang perlu diangkat dan difokuskan bagaimana sumber daya yang cukup melimpah.

“Kita berikan dan tingkat kemampuan terhadap para pelaku usaha sehingga potensi ini digali terus sehingga bisa mengatasi masalah pengangguran dan meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan,”pungkasnya

Kabid Perindustrian Disperindagsar, Nasrullah Anata, ST berharap dengan adanya pelatihan yang diberikan kedepannya dapat membuka usaha baru dan bantuan yang diberikan dapat digunakan untuk usaha sendiri.

Peserta pada pelatihan itu berjumlah 75 orang, untuk pelatihan kue basah ada 30 orang dan pelatihan olahan ikan ada 45 orang. Pada hari kegiatan, kata Anata, akan dibuat kelompok usaha bersama.

“Masing-masing kelompok akan diisi 3 orang. Peserta pelatihan olahan ikan berasak dari 3 Kecamatan diantaranya Kecamatan Bangko, Sinaboi dan Pasir Limau Kapas (Palika). Untuk aneka kue tersebar se Rohil,”sebutnya.

Pada pelatihan itu, Disperindagsar mendatangkan narasumber dari Penyuluh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Riau, Lembaga Khusus Pelatihan dan dari Dinas Kesehatan.

“Pelatihan ini akan berlangsung selama 11 hari, untuk materinya 10 hari. Beda dengan pelatihan olahan ikan, pelatihannya akan berlangsung selama 18 hari,”pungkas Nasrullah Anata. (Ris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *