Kapal Nelayan Di Rohil Tenggelam Setelah Menabrak Tiang Bubu

Rohil (sekilasriau) — Kapal nelayan kembali tenggelam di perairan, Bagansiapiapi, Rokan Hilir (Rohil). Kali ini, kapal nelayan tenggelam dikarenakan menabrak bubu tiang, Senin (27/7/2020).

Hasan selaku tekong kapal saat ditemui mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 04.30 wib pagi tadi saat Ia bersama empat rekan nya menuju pulang.

“Kejadian tadi subuh pas kita mau pulang, kapal kita menabrak bubu tiang yang ada di kuala bagan,”katanya.

Hasan menerangkan, Ia bersama rekan nya berangkat melaut pada hari Sabtu tanggal 25 Juli 2020 yang lalu. Setelah hari ketiga, mereka pun bergegas untuk pulang. Namun katanya, saat tiba di kuala bagan, kejadian naas tersebut menimpa kapal yang mereka bawa.

“Jalur utu sudah biasa kita lalui, namun tiba-tiba kapal menabrak bubu tiang yang patah dan kapal kita tenggelam,”jelasnya.

Usai menabrak tiang bubu katanya, kapal sempat tertahan. Namun setelah air pasang, kapal hanyut dibawa arus sekitar 2 mil dari tempat kejadian.

Saat kejadian itu, tekong kapal menghubungi saudaranya melalui jaringan telepon. Kemudian saudara nya tersebut melaporkan hal itu kepada Satpol Air dan Basarnas.

Hanya berselang waktu beberapa jam, Basarnas, Pol Air dan TNI AL langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi nelayan beserta kapal yang karam dan di tarik menuju pelabuhan rakyat yang ada di Bagansiapiapi.

Tekong kapal bersama empat rekannya selamat. Namun hasil tangkapan hilang dan alat tangkap nelayan rusak.

Setibanya di Bagansiapiapi, keluarga para nelayan tersebut telah menyambut dan isak tangis tampak pecah sembari mengucapkan syukur atas keselamatan yang diberikan.

Tekong kapal dan rekannya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Basarnas, Satpol Air dan TNI AL yang telah cepat tanggap memberikan pertolongan dan evakuasi.

Hasan menambahkan, keberadaan bubu tiang memang sangat membahayakan bagi para nelayan. Apalagi, bubu tiang tersebut telah banyak yang patah sehingga tidak tampak terendam didalam laut. Kejadian kapal tenggelam dikarenakan menabrak bubu tiang juga telah sering terjadi. Sehingga, Ia berharap bubu tiang tersebut segera ditertibkan.

Penulis : sagala

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *