Sekilasriau.com – Tempat hiburan karaoke See You yang berlokasi di Jalan Utama, Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) ditutup oleh Pemerintah Daerah (Pemda) karena tidak memiliki izin operasi beberapa bulan lalu.
Tidak keluarnya izin dari Pemda karena rekomandasi dari Kecamatan Bangko tidak keluar karena tempat karaoke itu dikelilingi rumah masyarakat, rumah sekolah, kantor Kecamatan, kantor Kelurahan dan rumah ibadah.
“Lebih kurang 75 meter lagi Kantor Lurah Bagan Barat, disampingnya rumah sekolah, disamping rumah sekolah ada Kantor Camat Bangko, sebelah tempat karaoke See You itu adalah lingkungan warga dan rumah ibadah,”ujar Camat Bangko sebelumnya kepada wartawan.
Dengan sikap tegas Camat Rijalul tidak akan keluarkan rekomendasi tersebut, pemilik See You melakukan berbagai cara dengan melakukan lobi-lobi dan melakukan pendekatan dengan mengandeng salah satu media siber, namun usahanya itu sia-sia karena rekomendasi tetap tak keluar.
Karena sikap tegasnya itu, Camat Rijalul dicari-cari kesalahannya oleh Budiman, pemilik See You dengan memvideokan perkataan seorang mucikari yang menyebut Camat Rijalul doyan dugem. Jelas-jelas divideo itu Budiman menggiring si Mucikari untuk berkata buruk tentang Camat Rijalul yang tak pernah ia buat.
Parahnya lagi, salah satu media siber terbitan Riau terkesan membela dan mendukung pihak Kecamatan Bangko mengeluarkan rekomendasi, jelas-jelas saat beroperasi tempat hiburan itu menyediakan wanita penghibur. Media tersebut hampir tiap hari mengekspos tentang See You dan membantu menerbitkan berita tentang Camat Rijalul.
Mucikari yang ada pada video yang beredar yang bernama Sarifah Dini menyebutkan, ia kesal dengan Budiman yang mengiring ia berkata buruk tentang Camat Bangko dengan cara memvideokannya. Ia mengakui dirinya tidak pernah lihat Camat Rijalul suka dugem dan wanita malam.
“Itu tak benar, saya tak pernah lihat Camat Bangko dugem. Saya juga klarifikasi video yang beredar, dan saya minta Budiman menghapus video itu ,dan kata Budiman sudah dihapus. Saya akan cari Budiman karena saya tidak terima,”kata Sarifah Dini, Rabu, (30/12/20).
Sarifah menjelaskan, video itu direkam oleh Budiman secara langsung tanpa ia sadari. Bahkan dalam pembicaraan antara ia dan Budiman, Budiman berkata kotor dan memaki Camat Bangko Rijalul. “Dia sakit hati Pak Camat tak keluarkan izin, makanya dia menebar fitnah,”kata Sarifah.
Sementara itu, Camat Rijalul yang ditemui beberapa wartawan mengaku kesal dengan beredarnya video itu, pasalnya kata Rijalul, fitnah di video itu sangat menganggu keluarganya terlebih lagi dirinya tidak pernah membuat apa yang dituduhkan.
“Saya merasa terganggu karena nama baik keluarga saya. Alhamdulillah perempuan yang ada dalam video itu sudah mengklarifikasi dan minta maaf. Namun meskipun begitu, saya minta kepada pihak yang merasa terganggu atas rekom yang tak saya keluarkan untuk berhenti menebar fitnah. Jika urusan kantor, jangan bawa-bawa keluar,”tutup Rijalul. (BT)