SEKILASRIAU.COM – Musibah kebakaran menimpa keluarga Bahtiar (31), warga Jalan Bantan Jaya RT 02, Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai.
Peristiwa nahas ini terjadi pada Selasa (23/9/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Dalam kejadian tersebut, satu unit rumah beserta mobil yang terparkir di halaman hangus dilalap jago merah.
Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.00 WIB setelah petugas pemadam kebakaran melakukan upaya intensif.
Kapolsek Medang Kampai, IPTU Suprizal, membenarkan peristiwa kebakaran ini. Ia memastikan tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi yang dialami korban cukup besar lantaran hampir seluruh harta benda tidak sempat diselamatkan.
Kronologi Kebakaran
Kebakaran bermula ketika Mariana (38), istri pemilik rumah, sedang mencuci di dapur. Tiba-tiba anaknya yang bernama Ivan (10) berlari memberi tahu bahwa terlihat asap dari atas kamar depan. Saat itu Ivan sedang bermain di ruang tamu bersama kedua adiknya.
“Mendengar teriakan anaknya, Mariana langsung keluar rumah sambil berteriak minta tolong. Api dengan cepat membesar dan membakar seluruh bagian rumah,” jelas Kapolsek.
Seorang saksi mata, Edi Triatmono (60), yang merupakan tetangga korban, mengaku mendengar teriakan minta tolong. Ia segera keluar rumah dan melihat kobaran api besar dari rumah Bahtiar. Edi langsung membantu penghuni rumah keluar serta berusaha menyelamatkan barang-barang yang sempat dijangkau.
Diduga Konsleting Listrik
Kapolsek menambahkan, penyebab kebakaran diduga kuat berasal dari arus pendek listrik (konsleting) di bagian kamar depan, yang kemudian merembet ke seluruh bangunan hingga melalap mobil yang terparkir.
Sebanyak 4 unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api, terdiri dari armada Damkar PT Wilmar Pelintung dan Damkar Kota Dumai. Meski api berhasil dipadamkan, total kerugian materiil belum bisa ditaksir karena korban masih dalam kondisi trauma.
Hingga berita ini diturunkan, lokasi kebakaran masih dipasangi garis polisi, sementara warga sekitar terus berdatangan untuk melihat kondisi rumah dan memberikan dukungan moril kepada keluarga korban. (Red)
