Pemuda Hilang di Sungai Masjid Dumai Ditemukan Tak Bernyawa

Pemuda Hilang di Sungai Masjid Dumai Ditemukan Tak Bernyawa
Pemuda Hilang di Sungai Masjid Dumai Ditemukan Tak Bernyawa

SEKILASRIAU.COM – Pemuda bernama Anggara Siregar (25) yang hilang di Sungai Masjid tepatnya dibawah Jembatan Sepakat, Kecamatan Bangsal Aceh, Kota Dumai akhirnya ditemukan, Jumat (8/112).

Ia ditemukan sekira pukul 08.45 WIB dengan kondisi tak bernyawa.

Basarnas Pekanbaru wilayah kerja Dumai, Kapten Leni Tadika mengatakan korban ditemukan mengapung di pinggir sungai dengan jarak dari TKP hilang sekira lebih kurang 2 KM.

“Kondisi korban kita temukan ada bekas luka di lengan sebelah kanan korban,” kata Leni Tadika, saat di wawancara awak media dilokasi, Jumat (8/12).

Dikatakan Leni Tadika, bekas gigitan yang ada dibahu korban memang seperti berasal dari serangan buaya, namun alangkah baiknya menunggu hasil dari pihak yang berwenang.

“Terkait bekas gigitan berasal dari mananya, kita tunggu aja hasil dari visum,” ungkapnya.

Dari kejadian ini, Leni juga menghimbau kepada warga agar dapat berhati-hati saat beraktivitas dipinggiran sungai.

Gabungan pencarian korban ini melibatkan Basarnas, Polri, TNI, Tagana BPBD RAPI Wil 04.06 Kota Dumai, serta warga setempat.

Pantauan dilapangan, korban saat ini dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai.

Kata Saksi

Sebelumnya telah diberitakan seorang pemuda warga Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan hilang di Sungai Masjid, Kecamatan Bangsal Aceh, dugaan sementara diterkam Buaya, Kamis (7/12).

Peristiwa hilangnya pemuda yang bernama Anggara Siregar (25) diketahui terjadi di sekitar Jembatan Sepakat pada Rabu 6 Desember 2023 sekira pukul 22.30 WIB. Korban adalah seorang buruh angkut buah Sawit.

Salah seorang saksi bernama Anto yang berprofesi sama membenarkan hilangnya rekan satu kerjanya itu. Peristiwa terjadi sekira pukul 22.30 WIB.

Dikatakan Anto, saat itu temannya (Anggara_red) tengah berada di dalam Sungai sambil mengangkat tandan buah sawit. Sementara dirinya berada di atas jembatan ingin mengambil buah sawit yang sudah terkumpul.

“Anggara saat itu tengah berada di dalam sungai, saya diatas mengambil buah sawit,” kata Anto, Kamis (7/12).

Diceritakan Anto peristiwa hilangnya Anggara itu sangat cepat dan suasana saat itu gelap sekali.

Terkait dugaan Anggara di terkam buaya, Anto tidak bisa memastikannya. Dirinya hanya melihat ada riakan air di lokasi Anggara berada terakhir

“Malam itu kami tengah bongkar muat sawit, saya di atas jembatan dan korban posisinya didalam air, tiba-tiba saja Anggara seperti ditarik kedalam air dan seketika menghilang. Dan saat lihat di air cuman seperti ada riakan gitu,” ungkapnya.

Kemudian, kata Anto, ia berusaha mencari senter/penerangan karena lokasinya sangat minim penerangan.

“Hingga dini hari warga menyisir Sungai namun Anggara belum ditemukan,” pungkasnya. (Red)