Video Viral Pengeroyokan Kakak Beradik di Dumai, Wako Paisal: Jangan Berlebihan Buat Narasi di Media Sosial

Video Viral Pengeroyokan Kakak Beradik di Dumai, Wako Paisal: Jangan Berlebihan Buat Narasi di Media Sosial
Walikota Dumai H. Paisal dan Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton saat menenangkan warga yang berkumpul di Gedung LAMR Dumai, Jumat (15/3) malam

SEKILASRIAU.COMWali Kota Dumai, H Paisal SKM meminta masyarakat tidak berlebihan membuat narasi di media sosial terkait video viral pengeroyokan 2 orang kakak beradik di Jalan Budi Kemuliaan.

Hal ini dikatakannya saat mengunjungi rumah korban di Jalan Tenaga bersama
Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton, pada Sabtu (16/3) sekira pukul 00.15 WIB.

“Ini adalah perbuatan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, kita minta masyarakat tidak berlebihan membuat narasi di media sosial,” kata Paisal.

Dirinya juga menghimbau masyarakat agar tidak terpengaruh dengan isu beredar di media sosial yang dapat memecahbelahkan.

Selanjutnya Ia juga berharap semua pihak yang terlibat dapat bersama-sama menyelesaikan persoalan ini dengan baik.

“Di bulan baik ini marilah kita bersama-sama menjaga lisan dan tidak mempengaruhi hal-hal yang dapat memecahbelahkan kita,” tambahnya.

Sementara itu, salah seorang warga Kota Dumai meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi akan beredar isu-isu yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.

Ia juga meminta semua pihak yang berwenang untuk cepat memberikan klarifikasi kebenaran isu yang berkembang seperti persoalan ini.

“Kami berharap pihak berwenang cepat memberikan klarifikasi apabila ada isu-isu yang bakal menjadi persoalan. Marilah kita sama-sama menjaga kondusifitas di Kota yang kita cintai ini,” ujar salah seorang pemuda yang diketahui bernama Riki.

Video Pengeroyokan viral

Sebelumnya telah diberitakan beredarnya sebuah rekaman video pengeroyokan kepada 2 orang pemuda yang diketahui terjadi di Kota Dumai Provinsi Riau viral.

Video itu viral setelah dibagikan warganet ke media sosial Facebook dengan berbagai narasi.

Berdasarkan informasi yang didapatkan, 2 orang pemuda korban pengeroyokan tersebut adalah kakak beradik yang tinggal di Jalan Tenaga Kelurahan Dumai Kota.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi diketahui di Jalan Budi Kemuliaan pada Rabu 13 Maret 2024 malam sekira 01.30 WIB.

Dalam video yang beredar, tampak perkelahian itu terjadi ditengah jalan. Rekaman itu diambil dari dalam sebuah mobil yang diduga tengah berhenti akibat dari pertikaian tersebut.

Dalam narasi unggahan yang dibagikan warganet di Facebook, pertikaian yang terjadi itu membawa nama suku. Hal ini menyebabkan isu kesukuan menjadi hangat dikalangan masyarakat khususnya di Kota Dumai. (Red)